Sumber: https://images.app.goo.gl/JVuYikq62tQHZjmJ6
Di tengah berbagai pilihan makanan super (superfood) yang kian beragam, seringkali kita melupakan kekayaan nutrisi yang terdapat dalam bahan pangan lokal yang sederhana dan terjangkau. Salah satu “harta karun” laut adalah teri nasi. Ikan teri berukuran sangat kecil, berwarna putih bening ini, menyimpan gizi yang luar biasa, sehingga banyak dikonsumsi untuk meningkatkan asupan nutrisi bagi segala usia, dari balita hingga lansia.
Teri nasi adalah pembangkit tenaga nutrisi dengan segudang manfaat kesehatan:
- Sumber kalsium: Teri nasi dapat dimakan utuh dengan tulangnya, teri nasi menjadi salah satu sumber kalsium alami terbaik, bahkan melebihi susu. Kalsium esensial untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang serta gigi yang kuat, mencegah osteoporosis, dan mendukung fungsi saraf serta otot yang optimal.
- Protein tinggi: Teri nasi adalah sumber protein hewani lengkap yang sangat baik untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, membentuk enzim dan hormon, serta mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat. Sumber protein yang mudah dicerna, teri nasi cocok sebagai penambah gizi harian.
- Kaya asam lemak Omega-3 (DHA & EPA): Meskipun berukuran kecil, teri nasi mengandung asam lemak esensial omega-3, terutama Docosahexaenoic Acid (DHA) dan Eicosapentaenoic Acid (EPA). Omega-3 berperan dalam:
- Perkembangan Otak dan Fungsi Kognitif
- Kesehatan Jantung
- Anti-inflamasi
- Sumber zat besi: Zat besi berfungsi untuk mencegah anemia, terutama pada anak-anak, ibu hamil, dan individu yang rentan. Teri nasi dapat membantu memenuhi kebutuhan zat besi harian, yang berperan dalam pembentukan sel darah merah dan transportasi oksigen ke seluruh tubuh.
- Mengandung vitamin dan mineral esensial lain: Selain nutrisi di atas, teri nasi juga mengandung:
- Vitamin D
- Selenium
- Fosfor
- Vitamin B12
